MEDAN - Seketika warga Jalan Kruing Kelurahan Sekip, Kecamatan Medan Petisah dihebohkan dengan ledakan gas bawah tanah yang mengakibatkan 2 orang meninggal dunia, Kamis (11/4/2019).
"Tiba-tiba aja kami dengar ada suara ledakan besar bang, kami pikir tadi Bom. Lihatlah, 3 rumah itu hancur. 2 orang meninggal dunia bang," ujar salah seorang warga, Dian.
Selain itu, 2 orang pemilik usaha sate kerang Rahma mengalami luka bakar serius. "Pak Rahma dan ibu Nurmala mengalami luka bakar bang, saat itu kami masih lihat keduanya terbakar api," tambah Dian.
Salah seorang pemadam kebakaran mengatakan bahwa seluruh korban kebakaran berilah 8 orang. Dimana 2 orang meninggal dunia di rumah sakit.
"Korbannya ada 8 orang bang, 2 orang meninggal dunia dan 2 orang mengalami luka bakar hingga 90%. Kesemuanya di RS Royal Prima," jelasnya enggan menyebutkan namanya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Kepolisian. Terlihat ratusan warga berkerumun menonton kejadian tersebut.
Adapun ke-8 orang korban ledakan pipa gas adalah Rahma Efendi (43), pemilik Sate Kerang Rahma mengalami luka bakar pada seluruh bagian tubuh, Nurmala Dewi Istri Dari Rahmad Efendi (37) mengalami luka bakar pada bagian tubuh, Tria (24) mengalami luka di kepala, Jafier (10) ( Meninggal Dunia), Eren (2) (Meninggal Dunia), Forina wati (rawat jalan), Frasiska Natalia ( rawat jalan) dan Natalia (rawat jalan.) (red)
"Tiba-tiba aja kami dengar ada suara ledakan besar bang, kami pikir tadi Bom. Lihatlah, 3 rumah itu hancur. 2 orang meninggal dunia bang," ujar salah seorang warga, Dian.
Selain itu, 2 orang pemilik usaha sate kerang Rahma mengalami luka bakar serius. "Pak Rahma dan ibu Nurmala mengalami luka bakar bang, saat itu kami masih lihat keduanya terbakar api," tambah Dian.
Salah seorang pemadam kebakaran mengatakan bahwa seluruh korban kebakaran berilah 8 orang. Dimana 2 orang meninggal dunia di rumah sakit.
"Korbannya ada 8 orang bang, 2 orang meninggal dunia dan 2 orang mengalami luka bakar hingga 90%. Kesemuanya di RS Royal Prima," jelasnya enggan menyebutkan namanya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Kepolisian. Terlihat ratusan warga berkerumun menonton kejadian tersebut.
Adapun ke-8 orang korban ledakan pipa gas adalah Rahma Efendi (43), pemilik Sate Kerang Rahma mengalami luka bakar pada seluruh bagian tubuh, Nurmala Dewi Istri Dari Rahmad Efendi (37) mengalami luka bakar pada bagian tubuh, Tria (24) mengalami luka di kepala, Jafier (10) ( Meninggal Dunia), Eren (2) (Meninggal Dunia), Forina wati (rawat jalan), Frasiska Natalia ( rawat jalan) dan Natalia (rawat jalan.) (red)