Kegiatan diikuti oleh Purwanto Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Flora Nainggolan Kepala Bidang HAM, Bram Gun Saulus L.Gaol Kasubbid Pengkajian, Penelitian dan Pengembangan Hukum dan HAM, dan perwakilan dari seluruh satuan kerja Kanwil Kemenkumham SumuKegiatan juga dilaksanakan secara luring di Lapas Kelas IIB Tanjung Balai. Pada giat dimaksud diurai pemenuhan kriteria pelayanan publik berbasis HAM yang didasarkan pada 3 (tiga) hal yaitu: aksesibilitas dan ketersediaan fasilitas baik kepada pengunjung/yang dilayani juga kepada internal; ketersediaan petugas yang siaga; dan kepatuhan pejabat, pegawai, dan pelaksana terhadap Standar Pelayanan masing-masing bidang pelayanan. Kegiatan tersebut juga merupakan bagian dari implementasi corporate university Kemenkumham. “Tugas kunci dari corporate university adalah untuk menyediakan sebuah kendaraan untuk mengkonstruksikan pemahaman bersama melalui penyebaran pengaruh, dan mengontrol proses pembelajaran dan penciptaan pengetahuan, yang selalu kita lakukan secara bersama-sama termasuk pembelajaran peningkatan pelayanan publik di lingkungan kementerian kita.” tutur Purwanto menambahkan.
“Sama-sama kita mengetahui, bahwa membangun sebuah pelayanan yang berkualitas serta berbasis HAM memang bukanlah suatu perkara yang mudah, karena akan ditemui beberapa tantangan dan kendala yang harus disikapi positif demi pengembangan pelayanan selanjutnya. Tantangan dan kendala ini wajar terjadi mengingat banyaknya komponen komponen penunjang pelayanan publik. Namun kita harus tetap optimis dan melaksanakan pelayanan publik secara maksimal. “ujar Flora Nainggolan.(JN)