Menurut Jhojon, salah seorang warga yang juga menjadi tokoh pemuda di Desa Tanjung Rejo, Pangdam I BB Mayjend TNI Daniel Chardin, S.E., M.Si., sangat cepat dan tanggap dalam merespon keluhan masyarakat.
" Kami sebagai masyarakat sangat mengapresiasi giat TNI AD dan merasa sangat bangga dan bersyukur bapak Pangdam I BB Mayjend TNI Daniel Chardin, S.E., M.Si., beliau begitu perhatian dan tanggap kepada masyarakat", ujar Jhojon.
Lanjunya , " begitu pula dengan bapak Danyon Zipur I DD Mayor CZi Nur Rahmat Khaeroni yang langsung turun kelapangan, semoga Sumbagut semakin maju didalam kepemimpinan Mayjend TNI Daniel Chardin, S.E., M.Si.", ucap Jhojon.
Dilain sisi, merespon keluhan masyarakat yang terhambat aktivitas kesehariannya dan anak anak yang tidak bisa mengikuti kegiatan belajar mengajar akibat terputus satu satunya akses jembatan, Pangdam I BB Mayjend TNI Daniel Chardin, S.E., M.Si., langsung memerintahkan Danyon Zipur I DD untuk langsung survey ke lapangan.
Menerima komando langsung dari Pangdam I BB, Mayor CZi Nur Rahmat Khaeroni membentuk tim dan memerintahkan anggotanya untuk survey ke lapangan pada Senin (8/8).
Setelah menerima informasi dan kondisi jembatan yang putus, Danyon Zipur I DD ini langsung mengumpulkan anggota dan turut langsung ke lapangan memantau pembangunan jembatan sementara pada Selasa (9/8).
Saat awak media mengkonfirmasi langsung kepada pria yang akrab di panggil bang Rahmat ini terkait kehadirannya beserta anggota zipur lainnya, ia hanya menjawab kaminada untuk masyarakat.
" Saya di perintahkan langsung oleh Pak Pangdam I BB untuk banguj jembatan untuk warga Desa Tanjung Rejo, dan kami ada memang untuk masyarakat", ujarnya sambil tersenyum.
Saat di tanya target pengerjaan, ia menargetkan agar jembatan bisa selesai secepatnya.
" Kalau masalah target ya harus secepatnya, agar kegiatan warga bisa normal kembali, dan saya juga berharap kerja sama dari masyarakat untuk bisa sama sama membantu membangun jembatan ini", tutup Mayor CZi Nur Rahmat Khaeroni