Konsul Kehormatan Thailand Kunjungi Rudenim Medan Kanwil Kumham Sumut

Bos com,MEDAN - Konsul Kehormatan Thailand untuk Wilayah Sumatera Utara, Riau, dan Kepulauan Riau, Martono Anggusti, bersama timnya melakukan kunjungan penting ke Rumah Detensi Imigrasi Medan, Rabu, 30 Agustus 2023.

Dalam kunjungannya, Konsul Kehormatan Thailand didampingi oleh perwakilan dari Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Sumut. Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat hubungan kerjasama antara pihak Thailand dan Indonesia dalam hal penanganan masalah keimigrasian.

Penerimaan hangat dan sambutan baik diberikan oleh Kepala Rumah Detensi Imigrasi Medan, Sarsaralos Sivakkar beserta jajaran kepada rombongan dari Konsulat Kehormatan Thailand. Dalam kunjungan ini, mereka diajak untuk mengunjungi fasilitas detensi serta mengetahui inovasi-inovasi yang telah diterapkan di Rumah Detensi Imigrasi Medan.

Salah satu momen penting dalam kunjungan ini adalah pertemuan antara Konsul Kehormatan Thailand dengan beberapa Warga Negara Thailand yang sedang ditahan di Rudenim Medan. Tujuan dari wawancara tersebut adalah untuk mempercepat proses pemulangan para deteni tersebut ke Thailand.

Kepala Rumah Detensi Imigrasi Medan juga menjelaskan secara rinci mengenai identitas para deteni asal Thailand yang tengah ditahan di sana. Hal ini menjadi bahan diskusi antara kedua belah pihak untuk mengambil langkah yang lebih konstruktif.

Martono Anggusti menyampaikan apresiasi khusus kepada seluruh tim di Rudenim Medan atas usaha dan inovasi yang telah mereka lakukan, terutama melalui program "My Hobby Is." Program ini dirancang untuk menggali potensi dan keterampilan para deteni, dengan harapan dapat memberikan manfaat bagi diri mereka sendiri dan masyarakat di sekitar.

Pertemuan ditutup dengan suasana kebersamaan saat Konsul Kehormatan Thailand dan tim menikmati hasil karya dari inovasi "My Hobby Is" yang dipamerkan. Semua pihak berharap kunjungan ini akan semakin memperdalam kerjasama bilateral dan membawa dampak positif dalam penanganan masalah keimigrasian serta pemulangan para deteni.(JN)

Lebih baru Lebih lama