Kegiatan ini diresmikan secara langsung oleh Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H. Laoly yang juga selaku Ketua Umum Federasi Kempo Indonesia (FKI) dengan di saksikan oleh seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Kanwil Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dilingkungan Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta. Dalam sambutannya, ia menjelaskan terkait sejarah berdirinya FKI.
"FKI didirikan sejak tanggal 10 November 2018 di Jakarta dengan nama Persatuan Olahraga Kempo Indonesia (PORKEMI) kemudian mengalami perubahan nama menjadi FKI pada tanggal 30 Januari 2021 dari tahun ketahun ksatria kempo indonesia selalu menorehlan prestasi yang luar biasa di kancah Internasional, Semoga di tahun tahaun selanjutnya para ksatria kempo indonesia bisa kembali menorehlan hasil yang terbaik di kancah Internasional," Ucap Yasonna.
Kempo merupakan salah satu cabang olahraga seni bela diri yang berasal dari jepang serta mengajarkan tiga macam Teknik yaitu, Goho, Juho dan Seiho. Goho adalah teknik beladiri yang bersifat keras, yaitu teknik beladiri yang memuat unsur berupa pukulan, tendangan, dan tangkisan. Juho adalah teknik yang memuat unsur berupa bantingan, kuncian, dan lemparan tidak hanya bermanfaat dalam pekerjaan namun juga dalam kehidupan sehari-hari.
Acara dilanjutkan dengan penandatangan Perjanjian Kerja sama antara Penyelenggaraan Bimbingan dan Pelatihan Olahraga Kempo dilingkungan Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta yang dilakukan oleh Kakanwil Kemenkumham DKI Jakarta, Ibnu Chuldun dan Ketua Umum Pengurus FKI Provinsi DKI Jakarta, Jalasena Satriyawira.
Penandatanganan ini dirangkaikan dengan penyematan jaket FKI secara simbolis kepada Perwakilan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan dilingkungan Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta Lapas Kelas I Cipinang dan Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno Hatta sekaligus penyerahan bendera Pataka FKI serta Penandatanganan Prasasti oleh Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H. Laoly.
Kepala Rutan Kelas I Cipinang, Sukarno Ali mengatakan bahwa 16 Graha Federasi Kempo Indonesia telah diresmikan oleh bapak Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H. Laoly yang juga selaku Ketua Umum FKI. "Graha FKI sudah di resmikan semoga para ksatria kempo dari Rutan Cipinang bisa mengikuti setiap pelatihan dengan baik, karena kempo bukan hanya untuk pertahanan diri semata tetapi juga dapat meningkatkan kesehatan fisik, kebugaran tubuh dan fokus keteika bekerja dalam memberikan setiap pelayanan terbaik bagi para pengguna layanan di Rutan Cipinang," Tutup Karutan.(JN)