Kepala Lapas Kelas I Medan, Maju Amintas Siburian, melalui Kasi Bimkemas, Sahat P. Sihombing dalam sambutannya mengatakan kedatangan pimpinan Majelis Dzikir Arafah itu merupakan kali pertama untuk mengisi zikir akbar dalam meningkatkan kualitas keagamaan Warga Binaan dan petugas. "Kami mengucapkan terima kasih, Ust. H. Zul Arafah berkenan hadir di tengah-tengah Warga Binaan. Banyak pesan yang disampaikan beliau dan membuat warga binaan semangat dan bahagia mendengarkan ceramah beliau. Semoga kita semua mendapatkan berkah," harapnya.
Sementara itu, Kalapas Kelas I Medan juga menyampaikan zikir akbar di Lapas Medan digelar sebagai bentuk reintegrasi sosial Pemasyarakatan. "Salah satu program yang menjadi fokus Pemasyarakatan adalah reintegrasi sosial yang diberikan sebagai bentuk pembinaan kemasyarakatan bagi Warga Binaan. Bukan hanya keterampilan yang dibina, tapi juga kerohanian agar setelah keluar nanti menjadi santri," harapnya.
Kegiatan dirangkai dengan pembukaan oleh protokol, kemudian dirangkai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh WBP, kemudian Tausiah dan Dzikir sekaligus penyerahan 100 buah sarung kepada perwakilan WBP.
Memasuki acara inti, Ust. H. Zul Arafah sampaikan tausiah dan Dzikir “Mari kita jalankan ajaran dan mencintai Nabi Muhammad SAW dengan melaksanakan salat, Dzikir dan juga memperbanyak salawat, serta menghidupkan kegiatan keagamaan agar mendapat rahmat, taufik, hidayah, dan inayah dari Allah SWT,” ajaknya.(JN)