Pada kegiatan yang berlangsung di Regale Convention Centre,Imam Suyudi,Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara yang saat ini telah menjabat sebagai JFT Pembimbing Kemasyarakatan Ahli Utama pada Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran atas dukungan yang diberikan selama ia menjabat di Sumatera Utara.
"Dalam suatu kegiatan, kami dan jajaran telah menjadi tim yang baik.Tentunya, ini tidak lepas dari koordinasi dan kolaborasi yang sinergis dari seluruh jajaran dan anggota di Sumatera Utara. Ini memberikan kesan tersendiri bagi kami," ujar Imam.
Ia kemudian memohon maaf apabila terdapar hal yang menyinggung jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara.Menurutnya, tanpa adanya kontribusi dari seluruh jajaran,Satuan Kerja di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara tidak akan setertib 2,5 tahun belakangan.
"Saya mohon maaf apabila ada hal-hal yang tidak baik dan membuat Ibu/Bapak tersinggung. Kepada seluruh jajaran Unit Pelaksana Teknis yang telah menjaga satuan kerjanya masing-masing, saya ucapkan terima kasih. Karena tanpa kerja keras seluruh Kepala Satuan Kerja, maka kondisi di Sumatera Utara tidak akan setertib saat ini bisa tercipta," jelas Imam.
Pria kelahiran 1962 tersebut kemudian menyampaikan ucapan mohom pamit untuk kembali ke Jakarta dan mengemban tugas barunya di Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM RI.
"Selanjutnya,kami mohon pamit untuk kembali ke Jakarta, khususnya ke Direktorat Jenderal Pemasyarakatan," pamitnya.
Kinerja optimal yang telah tercipta dalam masa kepemimpinan Imam secara optimis akan dilanjutkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara yang baru, Mhd. Jahari Sitepu. Komitmen tersebut disampaikan oleh Jahari saat memberikan sambutannya pada kegiatan malam hari ini.
"Terima kasih Pak Imam yang telah memimpin kampung halaman saya selama 2 tahun ini. Ini adalah kampung saya, masa saya tidak bisa melanjutkan kinerja Bapak. Jangan takut Bapak, akan saya lanjutkan," tekad Jahari.
Ia secara spesifik menyampaikan bahwa sebagai Putra Bangsa Sumatera Utara, jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara tidak boleh membawa mala petaka kepada Kementerian Hukum dan HAM. Jahari secara tegas mengarahkan jajaran untuk menjadikan Menteri Hukum dan HAM RI,Yasonna H. Laoly, sebagai panutan dalam berkinerja.
"Jangan kita dari Sumatera Utara membawa mala petaka ke Kementerian Hukum dan HAM ini. Jangan lupakan bagaimana KUHP karya Belanda sekarang diubah menjadi KUHP karya anak bangsa yang salah satunya disusun oleh Bapak Yasonna Laoly," ujar Jahari.
Pada kesempatan hari ini juga dilaksanakan Serah Terima Jabatan Dharma Wanita Persatuan Pengayoman Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara dari Andi Syamsiar Suyudi ke Ade Erma Suryani Jahari.
Turut hadir pada kegiatan kali ini Kepala Divisi Administrasi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara, Sahata Marlen Situngkir, Kepala Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara, Yan Wely Wiguna, Kepala Divisi Administrasi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat, Rudi Hartono, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Maluku Utara, Ignatius Purwanto, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara, Alex Cosmas Pinem, serta seluruh jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara.(JN)