DPRD Medan Harapkan Pemko Medan Berikan Perhatian Secara Serius Persoalan di BUMD

Bos com,MEDAN- Komisi III DPRD Kota Medan mendorong  pihak Pemerintah Kota ( Pemko) Medan dapat memberikan perhatian serius kepada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) karena kompleksnya persoalan terhadap perusahaan tersebut.

“Pemko Medan melalui Badan Pengawas belum memiliki kepedulian terhadap Badan Usaha Milik Daerah.Dalam hal ini kita melihat semangat kolaborasi tidak berjalan,” kata Wakil Ketua komisi III, Ishaq Abrar Mustafa Tarigan didampinggi R. Muhammad Khalil Prasetyo saat rapat pembahasan RAPBD 2024, Senin (16/10/2023).

Rapat tersebut turut menghadirkan Plt.PD Pembangunan, Syafrizal Lubis ,Ahmad Yasir Lubis, Direktur Operasional PUD Pembangunan, Harisandi Syafril Harahap Dirut PUD RPH, Janses Sihaloho, Dirut SDM RPH.

Dan turut hadir Suwarno  Dirut PUD Pasar, Ismail Pardede Direktur Operasional PUD Pasar, Fernando H Napitupulu Direktur Administrasi dan Keuangan PUD Pasar dan Imam Abdul Hadi,Direktur Pengembangan dan SDM PUD Pasar.

Sambung, Ishaq pihaknya dalam hal ini akan melakukan pemanggilan terhadap Badan Pengawas untuk mempertanyakan berbagai persoalan yang terjadi di BUMD Kota Medan.

”Banyak investor yang ingin bekerjasama untuk BUMD Kota Medan, tapi terjadi hambatan maka kita akan tanyakan secara langsung permasalahan ini ,” ucapnya.

Dengan langkah tersebut, kata Ishaq akan dapat diambil sebuah langkah yang terbaik.

Sebelumnya, Ahmad Yasir Lubis, Direktur Operasional PUD Pembangunan mengatakan bahwa pihaknya mengelola beberapa unit bisnis, yakni ; Kolam Renang Deli, Medan Zoo ( kebun binatang) dan lainya.

Namun, dikatakan Yasir pihaknya sangat memerlukan invenstor untuk membenahi saranan dan prasarana di Kolam Renang Deli.

"Saat ini pembenahan Kolam Renang Deli sangat diperlukan. Kolam renang ini benar-benar membutuhkan perawatan karena sudah banyak yang terluka akibat kondisi keramiknya .Estetika perawatan benar-benar diperlukan dengan banyaknya kolam renang swasta – swasta yang hadir, saat ini kita jauh tertinggal ,” katanya.(S.Smjk)

Lebih baru Lebih lama