Penanaman jagung dilakukan pada lahan yang ada di brandgang Lapas Perempuan Medan yang sebelumnya telah diolah dan dibersihkan dari sisa tanaman lama dan rumput-rumput liar. Ini merupakan yang kesekian kalinya jagung ditanam pada lahan yang ada di Lapas Perempuan Medan. Jagung dipilih karena dinilai cocok dengan lahan yang ada di Lapas dan penanamannya terbilang cukup gampang untuk dipraktikkan.
Lahan yang sudah siap kemudian ditanami bibit jagung dengan jarak antar masing-masing bibit yang sudah ditentukan. Penggunaan jarak tanam pada tanaman jagung perlu untuk diperhatikan. Hal ini untuk mendapatkan pertumbuhan tanaman yang seragam serta distribusi unsur hara yang merata guna meningkatkan penerimaan intensitas cahaya matahari pada daun agar jagung dapat tumbuh dengan baik.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Medan,Agustinawati Nainggolan menyampaikan bahwa akan terus melakukan kegiatan dan program-program yang dapat mendukung peningkatan produktivitas Lapas Perempuan Medan,"Kita akan terus laksanakan berbagai program dan kegiatan yang dapat membantu kita untuk mewujudkan Lapas Perempuan Medan yang produktif, salah satunya melalui penanaman jagung ini," Tuturnya.(JN)