Titik kebakaran berada di kawasan hutan lindung antara Desa Kaloy dan Desa Rongoh Kecamatan Tamiang Hulu. Informasi diperoleh, lokasi karhutla merupakan bekas HGU perkebunan kelapa sawit yang dipaksa angkat kaki karena merambah hutan lindung (HL).
Hal ini mendapatkan sorotan serius dari kalangan Aktivis Muda Aceh Tamiang Chaidir Azhar Sapaan Akrab (Ai) Ketua Mapel Aceh.
Chaidir Ketua Masyarakat Pelestari Lingkungan (Mapel) Aceh mendesak agar pihak kepolisian turun menyelidiki penyebab kebakaran tersebut, dugaan kami pasti ada oknum yang tidak bertanggung jawab melakukan hal ini.
”Pihak kepolisian harus menyelidiki penyebab kebakaran yang terjadi pada kawasan hutan lindung di Desa Kaloy Kecamatan Tamiang Hulu Kabupaten Aceh Tamiang yang terjadi beberapa hari lalu,” kata Ketua MAPEL Aceh Chaidir Azhar, S. Sos didampingi Wakil Ketua 1 Khairul Fadli dan sekretaris T.M. Fauzan Bustami pada Sabtu, (16/04/2024).
Khairul menyebutkan, penyelidikan ini penting untuk mengungkap latar belakang terjadinya kebakaran tersebut. Sebab Jika tidak diusut tuntas, maka tidak tertutup kemungkinan kejadian serupa akan terjadi kedepan.
”Dengan Jumlah yang sangat besar Sekitar 10 hektar lahan hutan terbakar itu sangat merugikan. Apalagi, Hutan Lindung itu merupakan lahan Yang menjadi destinasi wisata Lokal di Aceh Tamiang, hal itu haruslah didukung dengan kondisi alam yang asri,” ujarnya.
MAPEL Aceh sendiri menurutnya siap untuk membantu pemerintahan daerah dalam menjaga lingkungan di Aceh Tamiang terkhusus di wilayah seputaran Hutan Lindung.
”Kami Dari MAPEL siap membantu pemerintah dalam menjaga dan melestarikan lingkungan Hutan Lindung ” , Yang juga merupakan lahan kebanggaan masyarakat Tamiang. Tutup nya."(Hrp)