Mewakili Pj. Bupati Aceh Tamiang, Kepala Dinas Syariat Islam, Samsul Rizal mengatakan Pemkab sangat mengapresiasi kegiatan yang menjadi salah satu wahana untuk menumbuhkembangkan semangat dalam membumikan, menghayati dan mengamalkan isi kandungan Al-Qur’an.
“MTQ ini momentum untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan pengamalan isi kandungan Al-Qur’an, terutama menjadikan salah satu alat penangkal dampak negatif berbagai kemajuan yang tidak sesuai dengan isi kandungan Al-Qur'an dan sebagai dasar pijak bagi para remaja”, ujarnya.
Samsul Rizal yang juga Ketua Pelaksanaan harian LPTQ Aceh Tamiang menyampaikan, peserta MTQ harus dipersiapkan jauh hari sebelum pelaksanaan.
“Kita harus kembali merebut juara umum MTQ Provinsi. Untuk itu kita harus mencari generasi baru dengan kualitas yang lebih baik dari generasi sebelumnya”, ucapnya.
Ia pun menyebutkan, salah satu program Dinas Syariat Islam tahun 2025 adalah program pembinaan qori dan qori’ah. Rizal yakin dengan penuh jika semua pihak bersatu maka generasi Aceh Tamiang akan berhasil.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Kantor Kemenag Aceh Tamiang, Anwar Fadli, dalam laporannya menyebutkan MTQ ini berawal dari kegundahan akan peserta MTQ yang nyaris didominasi oleh peserta sekolah reguler.
“Kami ingin melihat, apakah pelajaran agama Islam di Madrasah membuahkan hasil. Ini menjadi titik awal untuk melihat prestasi anak-anak di bidang Al Qur’an, dengan harapan pada MTQ berikutnya akan mendominasi cabang-cabang yang diperlombakan”, ujar Fadli.
Diterangkan, MTQ Kemenag yang pertama ini akan berlangsung sejak 18-27 Maret 2024. Adapun jenis perlombaan yang diperlombakan berupa Tilawatil Qur’an untuk MI, MTs, MA; Syarhil Qur’an untuk MA; Tahfidz Qur’an untuk RA, MI, MTs dan MA; Rangking I untuk MI dan MTs, dan Bercerita Kisah Para Nabi untuk tingkat RA.
Diketahui, sebanyak 286 orang telah terdaftar sebagai peserta lomba. Pembukaan ini turut dihadiri para Kepala KUA, perwakilan BUMN/BUMD, para orang tua, pembimbing dan pengawas."(Hrp).