Dalam kegiatan ini, Sekretaris Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Supriyanto menyampaikan laporannya, "bahwa ini merupakan wujud keberhasilan dari program Pembinaan, bahwa dalam kurun waktu 5 tahun, sudah berhasil mencapai persentase pembinaan Ikrar Setia NKRI, yaitu sebanyak 168 Narapidana yang telah mengikuti, "Jelas nya.
"Jadi dari 9 UPT, sebanyak 72 Napiter menyatakan Ikrar Setia NKRI," Tambahnya.
Kegiatan juga dilanjutkan dengan pelaksanaan Ikrar Setia NKRI dengan Prosesi Penghormatan dan Penciuman Sangsaka Merah Putih serta, Penandatanganan Ikrar Setia NKRI, Penandatanganan dokumen oleh para saksi, Pengesahan oleh Kepala Lapas Khusus Kelas IIA Gunung Sindur Kepala Lapas, Narkotika Kelas IIA Gunung Sindur, Kepala Kelas IIA Karawang. Inspektur Jenderal Kementerian Hukum dan HAM, sekaligus Plt. Direktur
Jenderal Pemasyarakatan, Reynhard Silitonga menyampaikan, "hal ini dilakukan sebagai bagian dari Hari Bakti Pemasyarakatan, ini merupakan bagian dari pembinaan keberlanjutan, ini merupakan wujud, ketika mengucapkan Ikrar Setia NKRI,maka Pancasila sebagai Falsafah hidup, saya berharap dengan ini warga binaan mampu memiliki sikap sebagai hamba tuhan, mampu menempatkan diri secara proporsional, memahami hak dan kewajiban, mampu menjadi warga negara yang baik," "Apresiasi dan penghargaan kepada seluruh jajaran, yang telah membina warga binaan, dengan sepenuh hati,
Hadir mengikuti secara hybrid, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Medan, Maju Amintas Siburian, Kabid Pembinaan, Peristiwa Sembiring, Kasi Registrasi, Chandra Simbolon, Kasi Bimkemas, M Kurniawan, Pamong Napiter, dan Jajaran Registrasi Pada Lapas Medan.(JN)