Kepala Lapas Perempuan Medan , Agustinawati Nainggolan mengatakan program ini merupakan rangkaian kegiatan Hari Bhakti Pemasyarakatan (HBP) ke-60 dan sebagai bentuk dukungan, guna meningkatkan PNBP dan percepatan implementasi Rencana Aksi Pemasyarakatan 2024.
"Harapannya program ini dapat menjadi pendorong dari upaya mempromosikan program pembinaan WBP serta peningkatan nilai penerimaan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) fungsional," ujar Agustina.
Target pembeli dari program ini terdiri dari masyarakat, petugas, pengunjunng, serta WBP di lingkungan Lapas Perempuan Medan.
Dari beragam produk yang ditawarkan, salah satu yang menjadi daya tarik ialah Aneka jenis Bolu seperti bolu pandan, sunkist, moka dan Keju. Serta produk unggulan terbaru yaitu Laperdan Cling seperti sabun mandi, sabun cuci piring, pewangi pakaian, dan deterjen cair.(JN)