Salah satu kegiatan tersebut adalah belajar Al-Quran yang dipusatkan di Masjid Al-Ikhlas Lapas Sibolga, kegiatan ini diikuti oleh warga binaan muslim yang masih memiliki kekurangan dalam membaca Al-Quran. Dalam pelaksanaannya warga binaan akan didampingi oleh guru yang berasal dari warga binaan pengurus masjid yang memiliki kemampuan dalam membaca Al-Quran dengan pengawasan penuh putugas pembinaan.
Kalapas Sibolga, Indra Kesuma menyampaikan bahwa "kegiatan belajar Al-Quran dilaksanakan secara rutin bagi warga binaan muslim khususnya yang belum bisa membaca Al-Quran dengan baik, warga binaan dilatih dan diajarkan mulai dari pengenalan huruf hijaiyah, belajar tajwid, hingga mengkoreksi bacaan Al-Quran dengan baik dan benar".
"Kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan pembinaan kepribadian yang kita berikan kepada warga binaan, harapan kita dengan pembinaan dan pendekatan ilmu keagamaan ada perubahan sikap, perilaku dan tekad untuk berubah menjadi lebih baik serta ada bekal ilmu yang bermanfaat yang diterima oleh warga binaan selama menjalani masa pidana", Ujar Indra.
Selain itu Lapas Sibolga juga mendatangkan guru agama dalam melakukan pembinaan kepribadian yang berasal dari luar lapas atas rekomondasi dari Kementerian Agama Sibolga.(JN)