Kegiatan ini diikuti oleh Kepala Lapas Pematangsiantar, M. Pihra jaya Saragih, panitia kegiatan pelatihan yang berasal dari seksi Kegiatan Kerja sebagai leading sector dari pelatihan kemandirian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan, pejabat struktural Lapas Kelas IIA Pematangsiantar dan Instruktur Kemandirian dari LPK Mutiara Kasih.
Pada kegiatan rapat ini setiap peserta berperan aktif dalam rapat membahas terkait maksud dan tujuan kegiatan, manfaat, persiapan pelaksanaan kegiatan, kemudian lamanya kegiatan, waktu dan tempat kegiatan serta berbagai masukan dalam rangka mensukseskan kegiatan pembinaan kemandirian kepada WBP. Menjadikannya sebagai komitmen bersama sebagai upaya mendukung perolehan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP).
Program Pembinaan Kemandirian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan merupakan sentral pelatihan pengembangan kemampuan dan keterampilan yang dimiliki. Nantinya akan dilaksanakan berbagai berntuk pelatihan kemandirian.Rencananya Lapas Pematangsiantar menggagas 8 program pembinaan meliputi, Salon, Menjahit, Tenun, Mebeleur, Las, Reparasi HP dan Audio-Video. Penyediaan wadah edukasi ini merupakan bentuk komitmen Lapas Kelas IIA Pematangsiantar dalam membina Warga Binaan yang berwawasan dan memiliki kompetensi. Sehingga kelak ketika mereka selesai menjalanin masa pembinaan, para warga binaan binaan memiliki modal keterampilan berupa life-skill yang tentunnya akan membantu mereka nantinya.(JN)