Kegiatan bimbingan kemandirian ini terlaksana bekerja sama dengan Fakultas Ekonomi Universitas Prima Indonesia, yang mana kegiatan tersebut menjadi Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Fakultas Ekonomi Universitas Prima Indonesia Medan.
Membuka kegiatan, Kepala Bapas Medan, Wahyu Prasetyo sangat mengapresiasi kerja sama dan pelaksanaan kegiatan bimbingan kemandirian ini. Terhadap para peserta kegiatan, Kepala Bapas Medan memotivasi agar peserta dapat mengikuti kegiatan dengan semangat dan menyerap ilmu yg dibagikan oleh narasumber.
"Untuk bisa sukses, dibutuhkan ketekunan, keyakinan, semangat dan kerja keras. Jangan tergoda jika ada yang menawarkan cara instan untuk bisa kaya" ucapnya.
Narasumber kegiatan, Ir. Deni Faisal Mirza, M.M., yang merupakan staf dosen Fakultas Ekonomi Universitas Prima Indonesia yang juga tergabung dalam tim riset Universitas Prima Indonesia turut memotivasi para peserta kegiatan.
"Hari ini saya bagi ilmu kepada bapak-bapak. Ilmunya mahal. Kami dibiayai pemerintah untuk menciptakan kopi inovasi wine coffee. Di Sumatera Utara setahu saya belum ada. Kopi ini beda sama kopi yang lain yang biasa Bapak temukan di warung kopi," ujarnya.
Wine coffee yang diajarkan pembuatannya merupakan wine coffee non alkohol, yang diciptakan dari fermentasi buah nenas sehingga menciptakan cita rasa yang berbeda sehingga dapat menjadi peluang bagi yang berminat untuk menekuni bidang kewirausahaan ini.
"Bapak-bapak yang serius menekuni nanti kita bentuk kelompok. 1 kelompok terdiri dari 5 orang untuk buat usaha, tapi harus serius," ujarnya.(JN/IG