Kegiatan ini dihadiri secara langsung oleh Kepala Lapas Pematangsiantar, M. Pihra jaya Saragih, panitia kegiatan pelatihan yang berasal dari seksi Kegiatan Kerja sebagai leading sector dari pelatihan kemandirian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan, pejabat struktural Lapas Kelas IIA Pematangsiantar dan Instruktur Kemandirian dari LKP Mutiara Kasih.Kegiatan ini dibuka dengan laporan panitia yang disampaikan oleh Kasi Giatja Lapas Pematangsiantar, H. Hutauruk. Dari laporan beliau, diketahui kegiatan ini diikuti oleh 60 orang warga binaan yang mana yang mengikuti pembinaan oleh Instruktur Kemandirian yang telah bersertifikat Nasional dari LPK Mutiara Kasih. Terdapat 8 jenis pembinaan yang akan diselenggarakan yakni, Salon, Menjahit, Tenun, Mebeleur, Las, Reparasi Handphone, Audio dan Video. Pelatihan kemendirian ini nantinya akan berlangsung hingga bulan Juli 2024.
Pada sambutannya, M. Pithra Jaya Saragih berharap warga binaan dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya, dalam hal menimba ilmu serta keterampilan yang pastinya akan sangat bermanfaat bagi para warga binaan.
"Kami berharap agar warga binaan kami mampu menjaga kepercayaan yang telah kami berikan, dengan cara mengikuti kegiatan dengan baik, sehingga mampu mengaplikasikan pelatihan ini nantinya didalam kehidupan kita sehari-hari", ucap Kalapas.
Nantinya para warga binaan juga turut diberikan sertifikat atas pelatihan yang telah mereka ikuti. Diharapkan dengan adanya Life-Skill bersertifikat yang dimiliki warga binaan, nantinya dapat membantu warga binaan Lapas Pematangsiantar dalam memperoleh pekerjaan setelah selesai masa pembinaannya. Sehingga para warga binaan dapat kembali mengabdi serta berpartisipasi dalam membangun Bangsa dan Negara.(JN)