Penandatanganan perjanjian kerjasama berlangsung di Rumah Detensi Imigrasi Medan dan disaksikan oleh seluruh pegawai Rudenim Medan.
Terdapat beberapa manfaat dari penggunaan KKP seperti:
1. Meminimalisir penggunaan uang tunai: KKP membantu mengurangi penggunaan uang tunai dalam transaksi keuangan negara, sehingga meminimalisir risiko pencurian, kehilangan, dan penyalahgunaan dana.
2. Meningkatkan keamanan bertransaksi: Transaksi dengan KKP lebih aman karena menggunakan PIN dan chip, serta dilengkapi dengan fitur-fitur keamanan lainnya seperti notifikasi transaksi dan limit transaksi.
3. Mempermudah pelacakan dan monitoring pengeluaran: Transaksi KKP terekam secara elektronik dan dapat dilacak dengan mudah, sehingga memudahkan instansi pemerintah untuk memantau dan mengendalikan pengeluaran.
4. Meningkatkan efisiensi pengelolaan keuangan: Penggunaan KKP dapat membantu instansi pemerintah mengelola keuangan dengan lebih efisien, karena tidak perlu lagi mengurus uang tunai dalam jumlah besar.
5. Mempermudah perjalanan dinas: KKP dapat digunakan untuk pembayaran hotel, tiket pesawat, dan kebutuhan lainnya selama perjalanan dinas.
6. Mendukung program pemerintah: Penggunaan KKP sejalan dengan program pemerintah untuk mendorong penggunaan transaksi non-tunai dan meningkatkan akuntabilitas keuangan negara.
Dalam kesempatan ini, Kepala Rudenim Medan, Sarsralos Sivakkar, menyampaikan bahwa Kartu Kredit Pemerintah ini merupakan program dari pemerintah yang bertujuan untuk mempermudah kinerja pegawai.
“Kartu Kredit Pemerintah ini akan memberikan banyak manfaat bagi pegawai Rudenim Medan.
Beliau juga berharap BNI Cabang KIM dapat turut serta membantu meningkatkan semangat kerja pegawai Rudenim Medan melalui program CSR berupa pemberian kartu Tqp Cash BNI kepada pegawai teladan Rudenim Medan.
“Kami berharap kerjasama ini dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi kedua belah pihak,” tambah Sarsralos Sivakkar.(JN)