Produk yang dibeli adalah 5 Unit Meja Berbahan dasar Keramik dan Besi yang diprosuksi langsung oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di bengkel kerja Lapas Kelas IIA Pancur Batu. Hal ini menambah penghasilan atau premi yang akan diterima WBP yang memproduksi meja keramik tersebut sekaligus menambah Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP
Kasi Giatja, Raymond Rumahorbo, melalui Kasubsi Sarana Kerja, Harianto Sitanggang mengatakan, “Kami dengan bangga mempersembahkan meja ini sebagai hasil karya warga binaan Lapas Kelas IIA Pancur Batu. Hal tersebut tentunya didapatkan melalui program pelatihan keterampilan yang telah terlaksana sebelumnya sehingga menghasilkan produk berkualitas. Dengan membeli meja buatan Warga Binaan Pemasyarakatan ini anda turut mendukung program rehabilitasi dan pemberdayaan bagi Warga Binaan”, ucapnya.
“Kami ucapkan terima kasih kepada "Café karang Taruna Pancur Batu" yang telah mempercayakan kami dalam membuat meja keramik ini. Dukungan anda sangat berarti bagi kami dan para warga binaan”, pungkasnya.
Sementara itu Plt Kalapas, Kriston Napitupulu mengatakan, kegiatan kerja yang dikerjakan WBP adalah kegiatan yang berpenghasilan sesuai aturan yang telah ditetapkan dalam undang-undang Pemasyarakatan. “Saya berharap seluruh WBP yang mempunyai kreativitas terus memproduksi hasil karya yang bermanfaat bagi Masyarakat melalui ilmu yang telah diperoleh dari program pembinaan di Lapas Kelas IIA Pancur Batu”, tutur Kriston.(JN)