Kepala Rutan Perempuan Kelas Il A Medan, Marlia Rezeki Santoso beserta jajaran sangat mendukung kegiatan pembinaan kemandirian yang dilakukan warga binaan.
Setelah melaksanakan apel pagi, karutan dengan didampingi Kasubsi Bimbingan Kegiatan, Ka.KPR dan Kasubsi Yantah berkeliling melihat, pembinaan-pembinaan kemandirian ang ada pada bimbingan kegiatan
Diawali dengan panen sawi di kebur hidroponik, Karutan beserta pejabat struktural sangat antusias dalam memetik sawi yang sudah siap panen. bilanjutkan dengan pemantauar budidaya ikan lele dan tanaman buah-buahan yang ada di brandgang.
Beranjak ke kebun jagung ketan hitam Karutan beserta jajaran kunjungi kebur yang berada di area luar Rutan Perempuan Medan. Kurang lebih 6kg jagung ketan hitam siap panen dapat dipetik langsung. Di sebelah selatan tutan Perempun Medan juga terdapat budidaya jamur tiram yang menjadi salah satu pembinaan unggulan. Beberapa jamur tiram juga sudah dapat dipanen dan nantinya akan dijadikan jamur krispi yang memiliki nilai jual yang tinggi guna menjadi salah satu pemasukan untuk PNBP Rutan Perempuan Medan
Rutan Perempuan Medan melakukar pemanfaatan lahan dengan menanam umbuhan-tumbuhan yang mempunya daya guna tinggi. Selain itu, dengan didikan dari petugas yang mempunyai pengalaman, ditambah dengan kegigihan para WBP yang ingin belajar, menjadikan lahan Rutan Perempuan Medan yang kosong menjadi hijau dar menghasilkan sesuatu.yang bermanfaat. "Dengan memberikan pembinaan kemandirian ini diharapkan NBP memiliki keterampilan,pengalaman, dan pengetahuan untuk bercocok tanam yang nantinya bisa dijadikan sebagai salah satu bekal hidup setelah kembali ke masyarakat," harap Marlia selaku Kepala Rutan Perempuan Kelas II A Medan.(JN)