Proses pengantaran ini dilakukan dengan penuh perhatian dan kepedulian, memastikan kenyamanan serta keselamatan pengguna kursi roda hingga mencapai ruang kunjungan. Di ruang kunjungan, anggota keluarga tersebut akhirnya dapat bertemu dengan keluarganya yang sedang menjalani masa tahanan. Langkah ini merupakan bagian dari upaya Rutan Cipinang untuk menjamin bahwa semua pengunjung, termasuk penyandang disabilitas, mendapatkan akses layanan yang adil dan merata.
Komitmen ini sejalan dengan prinsip-prinsip pelayanan humanis yang diusung oleh Kepala Rutan Kelas I Cipinang, yang tidak hanya menekankan keramahan petugas tetapi juga memastikan fasilitas yang memadai bagi semua pengunjung. Inisiatif seperti ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi semua pihak, serta memperkuat citra Rutan Cipinang sebagai institusi yang peduli dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Ditempat yang berbeda, Kepala Rutan Kelas I Cipinang, Sukarno Ali menjelaskan bahwa Rutan Cipinang telah membuat jalur khusus penyandang disabilitas yang menghubungkan area depan hingga ruang kunjungan. Inisiatif ini bertujuan agar penyandang disabilitas dapat menerima pelayanan yang baik dan layak. “Bukan hanya itu, dalam mewujudkan pelayanan berbasis HAM, Rutan Cipinang juga menyiapkan petugas yang ramah, sabar, dan terlatih dalam memberikan pelayanan,” kata Sukarno Ali.
Kepala Rutan menambahkan bahwa langkah ini diambil sebagai bentuk komitmen Rutan Cipinang untuk menciptakan lingkungan yang inklusif dan manusiawi. “Kami ingin memastikan bahwa semua masyarakat, termasuk mereka dengan kebutuhan khusus, merasa dihargai dan mendapatkan perlakuan yang layak. Tidak hanya dalam hal fisik, tetapi juga dalam aspek emosional dan psikologis. Setiap individu memiliki hak untuk diperlakukan dengan hormat dan martabat,” ungkapnya dengan penuh empati.
Sukarno Ali juga menekankan pentingnya peran petugas dalam memberikan pelayanan yang adil dan setara. “Kami juga selalu memberikan pemahaman kepada petugas, agar para petugas siap menghadapi berbagai situasi dan kebutuhan dari masyarakat. Dengan begitu, kami berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih baik, tidak hanya berupaya memenuhi standar pelayanan, tetapi juga menunjukkan kepedulian dan perhatian yang tulus terhadap hak asasi manusia,” tutupnya.(JN)