Deteksi Dini Potensi Gangguan KAMTIB, Lapas Kelas IIA Pematangsiantar Laksanakan Tes Urine Rutin Bagi Warga Binaan Pemasyarakatan.

Bos com,PEMATANGSIANTAR - Berdasarkan arahan dan perintah Direktur Jenderal emasyarakatan dalam rangka pencegahan terhadap peredaran gelap dan penyalahgunaan narkotika, Lapas Kelas IIA Pematangsiantar Kanwil Kemenkumham Sumut kembali mengadakan tes urine kepada Warga Binaan Pemasyarakatan. Selasa (15/10/29).

Kegiatan ini diinisiasi sebagai bentuk pengembangan pelaksanaan tugas 'emasyarakatan, dalam rangka menanggulangi kerawanan gangguan keamanan dan ketertiban yang kerap muncul dari berbagai aspek baik statis maupun dinamis pada Lapas dan Rutan.

Pada kesempatan ini, Kasi Kamtil Lapas Pematang Sinatar, Febrianto sirait bersama jajaran mengadakan tes urine dengan mengambil sample dari 20 orang warga binaan secara acak lengan berkoordinasi dengan tenage medis Lapas Pematang Siantar, hasil es urine ini menunjukkan bahwa seluruh WBP yang mengikuti tes berstatus negative/tidak mengonsumsi narkoba.

Lebih dari itu, Febrianto menyampaikar ahwa kegiatan ini dilaksanakan secara erkala dan berkesinambungan, yang tujuannya adalah untuk mendeteksi dini beredaran dan penyalahgunaar narkoba di Lapas Pematang Siantar.

"Pelaksanaan Tes Urine merupakan Langkah proaktiv kami sebagai bentuk implementasi 3 Kunci Pemasyarakatan maju, yakni terusmenerus melakukan deteksi dini dan memberantas Narkoba," ujar Febrianto,

Perkembangan situasi eksternal hingg: arus dinamika global saat ini tidak jarang memberi persoalan keamanan baru pada Lapas dan Rutan. Lantas lisinilah dibutuhkan langkah nyate dalam deteksi dini serta implementasi ack to basic dalam mencegah dan menindaklanjuti gangguan keamanan dan ketertiban. Memaksimalkan penggeledahan barang titipan/ pengunjung/ pegawai/ dan warga binaan, memberikan penguatar terhadap petugas, serta memberikan edukasi dan bimbingan kepada Warga inaan Pemasyaralatan merupakar langkah nyata dalam mewujudkan pemasyarakatan maju serta pemasyarakatan yang berdampak bagi bangsa dan negara.(JN)

 



Lebih baru Lebih lama