Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada warga binaan mengenai pentingnya peran mereka dalam proses demokrasi, khususnya dalam rangka Pilkada Serentak yang akan berlangsung Pada 2024. Dalam: sambutannya, Pih. Kepala Lapas Kelas I Medan, mengapresiasi kerjasama dengan KPU Kota Medan dalam mengedukasi warga binaan tentang hak dan kewajiban mereka sebagai pemilih. "Ini adalah
Kesempatan bagi warga binaan untuk menyadari pentingnya berpartisipasi dalam Pemilu dan Pilkada, meskipun mereka berada di dalam Lapas. Kami berharap kegiatan ini dapat membuka wawasan dan memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai hak suara mereka," ujarnya:
Sementara itu, Bobby Niedal Dalimunthe, Ketua Divisi SOSDIKLIH, PARMAS, dan SDM KPU Kota Medan, menyampaikan pentingnya sosialisasi ni bagi warga binaan, yang akar menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada Serentak. "Pemilih, termasuk varga binaan, adalah bagian penting dari proses demokrasi. Kami ingin memastikan bahwa mereka mengetahui cara-cara untuk menggunakan hak suara mereka dengan bijak dan tidak terpengaruh oleh isu-isu yang dapat merusak integritas Pemilu," ungkapnya.
Dalam sesi sosialisasi, para peserto diajak untuk lebih memahami tata cara pemilu, jenis-jenis surat suara, serta pentingnya memilih pemimpin yang berkualitas. Warga binaan juga liberikan kesempatan untuk bertanya angsung kepada narasumber terkait proses Pemilu dan Pilkada, sehingga mereka dapat lebih siap dalam menyalurkan suara mereka.(JN)