Simulasi ini dilangsungkan di ruang bertamu Lapas Perempuan Medan. Dalam simulasi tersebut, Ketua Kpps dan petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Lapas Perempuan Kelas IIA Medan melakukan persiapan dan simulasi tahapan-tahapan yang akan terjadi pada hari pemungutan suara. Mulai dari penerimaan surat suara, pengawasan pemilih, hingga penghitungan suara dilakukan secara cermat dan teliti. Para petugas juga dilatih untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan yang mungkin terjadi pada saat pemungutan suara nanti.
Kepala Lapas Perempuan Medan, Agustinawati Nainggolan, dalam kesempatan terpisah, menegaskan pentingnya peran Lapas dalam mensukseskan jalannya Pilkada.
"Kami mendukung penuh simulasi ini karena memastikan pemilu berjalan lancar adalah tanggung jawab bersama. Kami juga mendorong warga binaan kami untuk menyadari pentingnya hak suara mereka dalam memilih pemimpin yang akan memimpin daerah ini," ujar Kalapas.(JN)