Dalam kunjungannya, Kalapas meninjau berbagai aspek, mulai dari kebersihan area memasak, penyimpanan bahan nakanan, hingga proses pengolahar limbah dapur. Ia menekankan pentingnya menjaga higienitas dalam proses penyajian makanan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Dapur adalah bagian vital dalam Lapas yang harus selalu terjaga kebersihannya. Kami ingin memastikan bahwa makanan yang disajikan kepada warga binaan terjamin kualitasnya, serta limbah dapur dikelola dengan baik agar tidak menimbulkan masalah Kebersihan dan lingkungan," ujar Wahyw Prasetyo.
Selain itu, Kalapas juga menginstruksikan jajarannya untuk lebih efisien dalam mengelola limbah dapur, termasuk dengan memanfaatkan sampah organik sebagai kompos atau pakan ternak guna mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
Salah satu petugas dapun menyampaikan bahwa pihaknya siap menjalankan arahan Kalapas dengan lebih baik lagi. "Kami akan terus menjaga kebersihan dan meningkatkan efisiensi dalam pengolahan limbah dapur agar lebih ramah lingkungan," ungkapnya.
Dengan adanya peninjauan ini, diharapkan pengelolaan dapur di Lapas Lhokseumawe semakin baik, higienis dan lebih efisien dalam mengelola imbah, sehingga dapat memberikan manfaat bagi lingkungan dan warga binaan.(JN)