Dalam kesempatan tersebut, Dirjenpas Mashudi disambut oleh Kepala Kantor Vilayah Dirjenpas Sumatera Utara, Yud Suseno, serta Kepala Lapas Kelas I Medan, Herry Suhasmin. Mashudi mengapresiasi upaya Lapas Medan Jalam menerapkan pembinaar temandirian bagi narapidana, terutame nelalui kegiatan yang mendukung kemandirian dalam aspek keterampilan dan ketahanan pangan.
"Program pembinaan yang dilakukan Lapas Kelas I Medan ini sangat penting dalam rangka meningkatkan kualitas hidup narapidana dan membekal: mereka dengan keterampilan yang bermanfaat setelah mereka kembali ke masyarakat. Dapur sehat yang ada juga merupakan bagian dari upaya menjaga esehatan para penghuni lapas," ujar Mashudi.
Mashudi juga menyampaikan pentingnya menjaga profesionalitas dan menjalankan tugas sesuai dengan aturan yang berlaku dalam lingkungan pemasyarakatan. la memberikan arahan kepada jajaran Lapas Kelas I Medan untuk terus bekerja dengan penuh tanggung jawab dan komitmen inggi dalam menjalankan tugas-tugas pemasyarakatan.
Penting bagi kita untuk tetap bekerja dengan integritas dan profesionalisme tinggi. Saya berharap Lapas Kelas I Medan dapat terus berkembang dan menjadi contoh dalam menjalankan pembinaan yang berbasis pada prinsip kemanusiaan dan keadilan, tambahnya.
Kegiatan kunjungan ini tidak hanya nemberikan dukungan moral, tetap juga menjadi momentum untuk memperkuat semangat kerja dalam memberikan pelayanan terbaik bagi narapidana dan meningkatkan kualitas pembinaan yang ada di Lapas Kelas I Medan.
Dengan adanya program pembinaan kemandirian dan dapur sehat diharapkan para narapidana dapat nemperoleh keterampilan yang bermanfaat, serta memiliki bekal untuk hidup mandiri setelah menjalani masa hukuman. (JN)