Kegiatan dimulai dengan apel kesiapar yang dipimpin oleh Kepala Pengamanan Rutan (KPR) Garut, Dito Prasetia Nugraha. Dalam sambutannya, Dito mengingatkan seluruh petuga? untuk melakukan razia secara teliti dan humanis.
Selain melakukan razia terhadap tamar-kamar hunian, petugas jugÉ™ melakukan tes urine secara acak terhadap lima orang warga binaan yang terlibat dalam kasus narkotika. Hasil tes urine menunjukkan bahwa semua sampel yang diujinegatif terhadap narkotika maupun psikotropika,yang menandakan bahwa tidak ada indikasi penyalahgunaan narkoba di dalam rutan.
Dalam razia gabungan ini, petugas berhasil menemukan sejumlah barang yang tidak seharusnya ada di dalam jamar hunian, antara lain 8 alat cuku umis, 1 pengharum ruangan kaleng, isir, 3 baterai, 18 sikat gigi, 2 boto parfum kaca, 1 jarum, 4 korek api gas, 1 set kartu remi, 2 deodorant kaca, dan 1 gulung tali rapia. Barang-barang tersebut segera diamankan, dan KPR Rutan Garut menegaskan bahwa semua barang terlarang akan dimusnahkan
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk dua anggota Polres Garut, dua anggota Denpom II/2 Garut, dua anggota BNNK Garut, serta regu pengamanan dan tenaga medis Rutan arut. Sebagai bagian dari penutupan KPR Rutan Garut mengingatkan seluruh warga binaan agar tidak membawa randphone atau barang terlarang ainnya ke dalam kamar hunian dar selalu menjaga kebersihan lingkungan sekitar.(JN)